Metrotvnews.com, Jakarta: Berbeda dengan demonstrasi sebelumnya, puluhan massa yang menamakan diri Gerakan Rakyat Antikorupsi (Gerak) Indonesia, Kamis (10/3), menggelar aksi sambil bernyanyi di depan kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mereka menuntut agar KPK mengusut tuntas kasus dugaan korupsi yang dilakukan Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Nurdin Halid. Saya percaya bahwa apa yang Anda telah membaca sejauh ini informatif. Bagian berikut ini harus pergi jauh ke arah membersihkan setiap ketidakpastian yang mungkin tetap.
Sambil menyanyikan lagu kenamaan yang dinyanyikan Iwan Fals, Bento, massa berorasi agar KPK segera memeriksa Nurdin yang disebut oleh Hamka Yandhu dalam persidangan telah menerima cek perjalanan senilai Rp500 juta. "Setiap orang sama kedudukannya di depan hukum. Jadi, jika satu orang ditangkap maka semua pelaku harus ditangkap," kata Akhiruddin Mahjuddin, Koordinator Gerak Indonesia. Tidak hanya itu saja, mereka juga meminta KPK untuk mengambil tindakan terkait keputusan Pengadilan Negeri Samarinda yang pada 2 Februari 2010 lalu menyebut Nurdin menerima Rp100 juta dana APBD dari manajer Persisam (MI/DOR)
No comments:
Post a Comment