Metrotvnews.com, Jakarta: Setelah 15 jam terus berusaha memadamkan kebakaran yang terjadi di Kilang Cilacap, PT Pertamina kini menyiapkan rencana antisipasi untuk memastikan kelancaran suplai BBM. Dalam siaran persnya, Sabtu (2/4) malam, perusahaan pelat merah itu mengemukakan masih berupaya api yang melanda dua buah tangki kilang Cilacap, yaitu tanki 33 T-2 dan 33 T-3. Menurut VP Corporate Communication Pertamina M Harun, saat ini api di kedua tangki tersebut mulai mereda. Unit yang sempat dimatikan tadi pagi pun diperkirakan dapat dioperasikan kembali secara normal besok pagi. Saya percaya bahwa apa yang Anda telah membaca sejauh ini informatif. Bagian berikut ini harus pergi jauh ke arah membersihkan setiap ketidakpastian yang mungkin tetap.
Dalam keadaan normal, Kilang Cilacap menyuplai BBM ke wilayah Yogyakarta dan Bandung dengan menggunakan pipa melalui Terminal Lomanis. Penyaluran tersebut, menurut Harun, tetap akan dilaksanakan secara normal. Namun demikian, Pertamina juga telah menyiapkan rencana cadangan dengan menyiagakan kapal untuk menginjeksi Terminal Lomanis. Tujuannya, agar penyaluran BBM ke Yogyakarta dan Bandung berjalan normal. Saat ini pun Direktur Utama Pertamina masih berada di lokasi Kilang Cilacap untuk secara langsung memantau perkembangan usaha pemadaman api.(MI/ICH)
No comments:
Post a Comment